Apa itu game development? Silahkan simak artikel di bawah ini.
Game development adalah proses yang melibatkan kreativitas dan teknik untuk menciptakan video game. Proses ini mencakup berbagai tahapan, mulai dari konsep dan desain, pembuatan, pengujian, hingga peluncuran game. Para pengembang game bertugas untuk menciptakan perangkat lunak game yang dapat diakses melalui berbagai perangkat, seperti konsol game, PC/laptop, dan smartphone.
Dalam pengembangan game, penting untuk memperhatikan mekanisme permainan, hadiah untuk pemain, keterlibatan pemain, dan desain level. Seorang pengembang game dapat berperan sebagai programmer, desainer suara, seniman, desainer grafis, dan berbagai peran lainnya dalam industri ini. Komponen penting dalam pengembangan game meliputi cerita, karakter, audio, seni, pencahayaan, dan level. Setiap komponen ini berperan penting dalam menentukan kualitas dan potensi game yang dibuat.
Tugas utama seorang game developer adalah merancang konsep game. Ini dimulai dari menuliskan draft konsep game yang ingin dikembangkan, termasuk plot dan tingkat kesulitannya. Dalam pembuatan konsep ini, pengembang game bertugas menciptakan karakter, alur cerita, hingga menyusun mekanisme dan desain. Mereka juga mendokumentasikan proses sampai melakukan pengujian terhadap game yang sedang dikembangkan.
Berikut ini adalah skill yang harus dimiliki oleh para game developer :
- Kemampuan IT yang Kuat
Untuk mengembangkan game, kamu harus memahami dan menguasai bahasa pemrograman serta desain perangkat lunak. Selain itu, kamu juga harus bisa mengoperasikan peralatan yang berhubungan dengan audio dan video. Karena game juga terdiri dari animasi dan grafis, kamu perlu terbiasa dengan desain pemandangan, desain karakter, dan desain UI. Dengan keterampilan ini, kamu bisa membuat game yang keren dan lebih hidup, terutama jika dilengkapi dengan animasi yang menarik.
- Kreativitas yang Tinggi
Seorang game developer harus memiliki kreativitas yang tinggi karena tugasnya melibatkan perancangan, pengembangan, dan penghidupan game yang mencakup strategi, tantangan, dan visual yang menarik. Kreativitas juga diperlukan untuk membangun plot cerita yang menarik dan menantang bagi para gamer, yang dapat meningkatkan minat mereka untuk membeli game yang dirilis. Selain itu, developer juga harus bisa membangun karakter dan tokoh yang menarik.
- Kecintaan Pada Game
Kecintaan terhadap game adalah kualifikasi penting bagi seorang game developer. Hobi bermain game dapat menjadi nilai plus karena membantu merangsang kreativitas dalam membuat game baru.
- Kemampuan Problem Solving
Dalam proses mengembangkan game, kamu akan menghadapi berbagai kendala atau masalah, seperti kode yang error atau bug saat game dimainkan. Oleh karena itu, game developer harus dapat menyelesaikan semua gangguan teknis yang terjadi. Kemampuan melihat masalah dari berbagai perspektif juga diperlukan untuk memecahkan masalah tersebut.
- Manajemen Waktu
Game development adalah pekerjaan yang kompleks dan terdiri dari banyak bagian. Game developer harus bisa bekerja sama dengan tim lain, seperti tim teknis dan artistik, untuk menyatukan berbagai elemen game. Untuk menciptakan game yang bagus, game developer harus bisa bekerja di bawah tekanan, bekerja sama dalam tim, dan memiliki manajemen waktu yang baik untuk memenuhi tenggat waktu proyek.
Dalam game development, game engine adalah perangkat lunak yang menyediakan fitur dan alat untuk membuat serta menjalankan video game. Game engine berfungsi sebagai kerangka dasar yang mengotomatiskan berbagai aspek teknis dari pengembangan game, memungkinkan developer fokus pada elemen kreatif dan unik dari game mereka. Fitur utama dari game engine biasanya mencakup rendering grafis untuk 2D atau 3D, pembuatan audio untuk musik dan efek suara, serta alat untuk animasi dan scripting. Game engine juga menyediakan lingkungan pengembangan terintegrasi (IDE) untuk merancang, menguji, dan mengedit game dalam satu platform. Proses ini sering mencakup editor visual yang memudahkan penempatan dan manipulasi elemen dalam game, seperti karakter, objek, dan lanskap. Beberapa contoh game engine populer termasuk Unity, Unreal Engine, dan Godot. Setiap engine memiliki kekuatan dan fitur khusus, dan pilihan engine sering kali bergantung pada kebutuhan spesifik proyek, seperti jenis game, platform target, dan preferensi tim pengembangan.
Berikut ini adalah proses game development
- Planning
Tahap ini melibatkan pembentukan ide dasar game. Pertanyaan fundamental tentang genre, cerita, karakter, dan mekanika permainan harus dijawab. Konsep dapat berubah selama tahap ini, dan keputusan konsep sangat penting karena perubahan di kemudian hari dapat menimbulkan masalah besar.
- Proof of Concept
Setelah ide dasar terbentuk, langkah selanjutnya adalah membuat bukti konsep. Tahap ini adalah bagian akhir dari tahap perencanaan, menentukan sumber daya yang diperlukan untuk mewujudkan game dan menarik perhatian penerbit atau investor.
- Pre-Production
Pada tahap ini, scope pekerjaan ditentukan, termasuk pembuatan storyboard dan prototype. Keputusan tentang aspek-aspek seperti gaya seni, mekanika permainan, dan skrip juga dibuat.
- Production
Ini adalah tahap terpanjang dan paling penting, dimana sebagian besar waktu dan biaya dihabiskan. Dunia game dibuat, karakter utama dan NPC dirancang, suara direkam, serta efek suara dibuat. Tahap produksi adalah di mana ide-ide diuji secara maksimal dan keputusan penting dibuat.
- Testing
Tahap ini melibatkan pengujian menyeluruh untuk menemukan dan memperbaiki bug, glitch, dan masalah lain. Semua aspek game diuji, termasuk lingkungan dan performa.
- Pre-Launch
Tahap ini berfokus pada pemasaran. Trailer, demo, atau versi akses awal mungkin dirilis. Ini adalah saat di mana game siap ditampilkan ke publik dan umpan balik pertama diterima.
- Launch
Saatnya merilis game. Tahap ini melibatkan penyempurnaan akhir, perbaikan bug, dan penambahan sentuhan artistik terakhir.
- Post-Launch
Setelah peluncuran, masih ada pekerjaan yang harus dilakukan, termasuk memperbaiki bug, mengeluarkan konten yang dapat diunduh (DLC), dan melakukan pembaruan game balance.
Berikut ini adalah beberapa posisi pekerjaan game developer
- Game Designer
Bertugas mengkonsep karakter game, setting, plot cerita, dan gameplay, kemudian bekerja dengan pengembang dan pemrogram game untuk menerjemahkan ide-ide ini ke dalam kode.
- Game Artist
Bertugas menciptakan gambar 2D dan 3D untuk digunakan sebagai grafik dalam game.
- Animator
Bertugas membuat karakter, setting, alat peraga, dan objek-objek lain menggunakan perangkat lunak khusus.
- Game Programmer
Bertugas mentransfer rancangan game yang sudah dibuat oleh desainer dan tim lain ke dalam bahasa komputer agar dapat dimainkan.
- Sound Engineer
Bertugas mengedit dan mengkombinasikan soundtrack untuk game yang mungkin menyertakan musik latar, rekaman suara, dan efek suara.
- Game Tester
Bertugas mengidentifikasi bug dan melaporkan hasil pemeriksaannya ke para developer.
Jika kalian ingin membuat website, aplikasi mobile atau dekstop, manajemen sosial media, atau desain ui ux silahkan kunjungi website kami di https://www.softindopp.com/.